16 Januari 2012

KEHIDUPAN AWAL MASYARAKAT INDONESIA


KEHIDUPAN AWAL MASYARAKAT INDONESIA

    Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Pra-Aksara di Indonesia
          Bila ditinjau dari system mata pencariaannya, perkembangan kahidupan social ekonomi masyarakat pra-aksara melalui beberapa tahap yaitu :
1.      Masyarakat berburu dan meramu
2.      Masyarakat berburu dan meramu tingkat lanjut
3.      Masyarakat bercocok tanam dan beternak
4.      Masyarakat perundagian


1.     Masyarakat Berburu dan Meramu
·         Perkembangan masyarakat pada masa ini berjalan sangat lamban
·         Manusia hidup tergantung cara berburu,mengumpulkan umbi-umbian dan menangkap ikan
·         Mereka hidup berkelompok-kelompok kecil, hal ini untuk memudahkan langkah dan gerak mereka dalam mengikuti binatang buruannya atau mengumpulkan makan
·         Hidup berpindah-pindah tempat (nomaden)
·         Pemilihan pemimpin dengan menggunakan system Primus Inter Pares
·         Menggunakan berbagai alat dari batu dan tulang

2.     Masyarakat Berburu dan Meramu Tingkat Lanjut
·         Mereka hidup masih bergantung dengan alam
·         Mulai lama tinggal disuatu tempat, di dalam gua-gua (semi sedentair)
·         Karena tidak lagi berpindah-pindah tempat,mereka memiliki waktu luang untuk  melakukann hal lain seperti membuat lukisan di dinding gua yang mereka tinggali
·         Lukisan yang mereka buat masih berkaitan dengan kepercayaan awal :penghormatan kepada arwah nenek moyang,menggambarkan binatang buruan atau binatang yang dianggap suci dan gambar telapak tangna yang berwarna merah (sebagai penolak roh jahat dan upacara kesuburan)

3.     Masyarakat Bercocok Tanam dan Berternak
·         Mereka sudah hidup menetap, sudah ada perkampungan yang dekat dengan mata air,seperti sungai
·         Adanya pembagian kerja secara sederhana antara laki-laki dan perempuan, laki-laki tugasnya ada hubugannya dengan mengerjakan hal lahan,sedangkan perempuan berkaitan dengan tugas-tugas penyelenggaraan rumah tangga
·         Dalam corak bercocok tanam mereka mulai menggarap tanahnya dan berusaha menyimpan makanannnya dengan cara mengawetkan, bentuk kerja mereka adalah dengan cara berhuma dan ladang berpindah

4.     Masyarakat Perundagian
·         Pengertian perundagian adalah pertukangan,artinya orang yang memiliki keterampilan atau kemampuan dalam melakukan perkerjaan tertentu
·         Telah memiliki kehidupan yang menetap ( sedenter )
·         Hasil kebudayaan berkembang dengan pesat, seperti benda-benda yang terbuat dari : perunggu,besi, dan gerabah yang sangat halus serta perhiasan / manic-manik yang terbuat dari batu-batuan , dan dari kulit kerang
·         Mata pencarian adalah pertanian dengan cara berladang dan bersawah, masayarakatnya sudah mengenal perdagangan dengan system barter
·         System kepercayaan yang berkembang adalah pemujaan terhadap roh nenek moyang, yang didahului  persembahan terhadap roh  nenek moyang (ditemukannya pembangunan pemujaan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar